Orang tua mana yang tidak panik ketika anaknya dalam bahaya? Meghan Markle dan Pangeran Harry pernah mengalaminya terhadap Archie saat menjalani tur kerajaan ke Afrika Selatan pada 2019.
Duchess of Sussex menceritakan bahwa saat itu dia dan Pangeran Harry sedang tidak bersama Archie karena menghadiri suatu acara.
Saat jam tidur siang Archie, kamarnya terbakar.
Dia diberitahu tentang kebakaran tepat setelah dia selesai memberikan pidato.
“Kami pergi ke acara resmi di kota yang disebut Nyanga, dan ada saat di mana saya berdiri di atas tunggul pohon dan saya memberikan pidato ini kepada wanita dan anak perempuan, dan ketika kami menyelesaikan acara, kami masuk ke mobil dan mereka berkata, ‘Ada kebakaran di kediaman.’ Apa? ‘Ada kebakaran di kamar bayi.’ Apa?” Meghan berbagi dalam episode pertama podcast Archetypes-nya, yang dikutip Just Jared, Selasa, 23 Agustus 2022.
Dia menceritakan, saat itu pengasuh seharusnya menidurkan Archie di kamar atas.
Tapi pengasuh yang berasal dari Zimbabwe itu ingin mengambil makanan ringan di bawah.
Jadi, dia menggendong Archie dengan kain dan membawa bersamanya.
Saat dia turun ke bawah, pemanas di kamar bayi terbakar.
Tidak ada detektor asap.
Seseorang kebetulan hanya mencium bau asap di lorong masuk, api padam.
“Dia seharusnya tidur di sana,” kata Meghan tentang Archie, yang baru berusia empat setengah bulan saat itu.
Perempuan berusia 41 tahun itu menghadirkan sahabatnya, Serena Williams, sebagai bintang tamu.
Mereka membicarakan tentang standar ganda yang dihadapi wanita ketika mereka diberi label “ambisius” dalam episode “The Misconception of Ambition”.
Mereka juga berbincang-bincang dengan Laura Kay, seorang ahli terkemuka tentang gender di tempat kerja.
“Jadi saya tidak pernah ingat secara pribadi merasakan konotasi negatif di balik kata ambisius, sampai saya berkencan dengan suami saya sekarang.
Dan rupanya ambisi adalah hal yang mengerikan untuk seorang wanita, menurut sebagian orang,” kata Meghan untuk mengatur percakapan.
Podcast ini akan membedah, mengeksplorasi, dan menghilangkan label yang menahan wanita untuk berkembang.
“Saya akan mengobrol dengan wanita yang tahu betul bagaimana tipografi ini membentuk narasi kita.
Dan saya akan berbicara dengan sejarawan untuk memahami bagaimana kita bisa sampai di sini sejak awal,” ujar Meghan Markle.